Ingin Tahu Kapan Gairah Seks Ibu Hamil Memuncak?

SEBAGIAN pasangan boleh jadi merasa risih berhubungan intim saat hamil, bisa jadi sang istri yang merasa tak nyaman, atau suami yang juga khawatir dengan kehamilan pasangannya.
Dalam bukunya berjudul, "Buku Pintar Kehamilan & Persalinan," dr Suririnah memaparkan saat hamil, Anda tetap boleh melakukan hubungan seksual seperti biasa dan kapan saja bisa dilakukan. Tapi, hal pertama yang harus dilakukan adalah mendiskusikannya ke dokter bahwa kehamilan Anda sehat dan normal.
Hubungan seksual merupakan salah satu bagian penting dalam pernyataan perasaan kasih sayang, rasa aman dan tenang, kebersamaan dan kedekatan perasaan dalam hubungan pasangan menikah. Hubungan intim saat hamil juga dapat mempersiapkan tubuh terhadap proses persalinan dengan menjaga otot bagian panggul agar kuat dan lentur.
Tapi, jangan menjadikan hubungan seks sebagai peranan paling penting dalam keselarasan hubungan pasangan menikah. Pusatkan perhatian pada rasa kasih sayang terhadap pasangan daripada hubungan seksual.
Namun sebenarnya, apakah ibu hamil memiliki keinginan melakukan hubungan intim? Kondisi bumil memengaruhi keinginan ini. Tiap trimester, bumil mengalami perubahan mood bercinta.
Pada trimester awal, biasanya keinginan seksual ibu hamil akan menurun karena keluhan mual muntah dan rasa lelah akibat perubahan hormonal. Bumil cenderung merasa tak nyaman dengan perubahan yang terjadi pada tubuhnya.
Begitu memasuki trimester kedua, kebanyakan bumil mempunyai keinginan lebih besar untuk berhubungan seks. Pada kenyataannya justru perempuan mengalami orgasme atau bahkan multiple orgasme pada masa ini.
Ada beberapa faktor yang memengaruhi peningkatan keinganan berhubungan seks pada trimester kedua, yakni:
* Terjadinya peningkatan hormon estrogen yang meningkatkan alirah darah di sekitar kelamin, dan menyebabkan daerah ini lebih sensitif sehingga rangsangan seksual pun bertambah besar.
* Adanya peningkatan cairan vagina selama kehamilan membuat vagina lebih siap menerima penetrasi.
* Payudara berkembang lebih besar dan lebih sensitif. Perubahan ini juga meningkatkan rangsang seksual.
Sementara pada trimester ketiga, ketika perut semakin membesar, keinginan seksual bumil menurun karena perasaan tak nyaman. Meski begitu, bumil bisa mencari posisi yang nyaman untuk tetap bisa menikmati hubungan intim di trimester akhir kehamilan.
Sumber: Buku Pintar Kehamilan & Persalinan, penerbit PT Gramedia Pustaka Utama.