Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebut dua orang tambahan yang positif menggunakan narkoba. Mereka berinisal R dan RJ. Ternyata diketahui salah satunya adalah Raffi Ahmad.
"Ya benar (Raffi)," ujar Humas BNN Kombes Sumirat saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin
Sumirat hanya membenarkan kemudian dia buru-buru masuk ke mobil dan meninggalkan Gedung BNN. "Iya, iya benar," singkatnya.
Sebelumnya BNN melansir dua orang dinyatakan positif menggunakan narkoba, sehingga total ada tujuh yang positif saat BNN menggerebek rumah Raffi, Minggu (26/1) lalu.
"2 Orang berinisial R dan RJ, salah satunya pekerja seni," kata Kepala Humas BNN Komisaris Besar Sumirat saat konferensi pers di kantor BNN, Jakarta, Senin (28/1).
Namun BNN tidak jadi mengumumkan tersangka dalam penggerebekan di rumah milik raffi di Lebak Bulus, Jakarta. Penyidik saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap seluruh pelaku.
"Untuk penentuan status kita masih menunggu besok, karena penyidik punya waktu 3x24 jam dan bisa diperpanjang 2x24 jam," tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Laboratorium BNN Kuswardani mengatakan, dari tujuh orang itu, dia belum dapat memberitahu mereka yang terbukti positif mengkonsumsi narkoba. Ia menambahkan, dari 17 orang, lima di antaranya dinyatakan menyimpan zat catechol dalam tubuhnya.
"Zat catechol itu ada di kapsul MDMA itu masih belum tergolong narkotika, itu yang tadi kami sampaikan. Hingga saat ini undang-undang kita belum mengarah kesana," ujarnya di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur. Senin (28/1).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar