"Untuk pelangsingan cukup 4-5 kali seminggu dengan waktu istirahat olahraga 2 hari seminggu dan waktunya di atas 30 menit dengan intensitas ringan sampai sedang," ujar Dr Samuel Oetoro,MS, SpGK dalam acara Reality Show Get Slim Get Healthy with Bye Bye Big di Prive fX, seperti ditulis Rabu (12/9/2012).
Dr Samuel menjelaskan pembakaran lemak terjadi setelah seseorang bergerak 30 menit. Ini karena waktu bergerak 20-30 menit pertama, energi dihasilkan dari pembakaran karbohidrat yaitu melalui glukosa dan glikogen.
Begitu kadar karbohidrat di dalam tubuh menurun dan seseorang tidak berhenti bergerak, maka tubuh akan meminta energi lagi dari cadangan yang ada yaitu ada lemak dan juga protein.
"Protein tidak boleh dibakar buat energi karena bagian tubuh ini sangat penting untuk daya tahan, jadi harus diambil dari lemak. Untuk itu lakukan terus gerakan untuk membakar lemak," ujar dokter yang tergabung dalam PDGMI (Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia).
Dr Samuel menyarankan gerakan yang dilakukan sebaiknya secara perlahan-lahan dan tidak perlu sampai ngos-ngosan. Ini karena pembakaran lemak lambat dan kalau mau sehat tidak perlu olahraga terlalu keras.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Dr Michael Triangto, SpKO bahwa seseorang tidak perlu melakukan olahraga secara gila-gilaan, karena tak jarang seseorang bisa menjadi trauma jika melakukan hal ini.
"Kadang orang jadi berpikir ketika berat badannya naik maka ia harus melakukan olahraga secara gila-gilaan untuk bisa berhasil menurunkan berat badannya," ujar Dr Michael.
Beberapa olahraga bisa dilakukan untuk membantu tubuh jadi langsing seperti jalan kaki, berenang atau sepeda baik yang outdoor maupun statis. Jika berat badannya berlebih misalnya lebih dari 100 kg maka hindari lari atau treadmill karena beban tubuhnya yang berat bisa berisiko.
Selain itu Dr Samuel mengungkapkan saat menjalani program pelangsingan dan mengurangi makan maka akan timbul keluhan lapar. Untuk itu makanan yang dikonsumsi harus cukup protein.
"Protein dari hewani seperti ikan, ayam tanpa kulit, putih telur dan susu itu semua protein yang akan menjaga massa otot tubuh dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Serta mengurangi seperempat porsi makan bisa membantu mengurangi berat badan," ujar Dr Samuel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar