Jakarta - Umumnya jadwal makan yang dianjurkan adalah tiga kali sehari. Sebuah penelitian menemukan bahwa makan sembilan kali sehari dapat memangkas kolesterol. Namun porsi makan yang dianjurkan lebih sedikit agar tak terjadi penimbunan lemak.
Dalam sebuah studi terbaru, para ilmuan dari Imperial College, London, Inggris, melibatkan 2.000 responden yang diamati pola makannya. Responden yang terlibat berasal dari Inggris, Jepang, Cina, dan Amerika Serikat. Sebagian dari mereka memiliki pola makan lebih sedikit atau kurang dari enam kali sehari. Setengahnya lagi memiliki kebiasaan makan lebih dari enam kali.
Hasilnya ditemukan, responden yang pola makannya lebih sedikit diketahui memiliki tekanan darah lebih tinggi. Sedangkan responden yang pola makannya lebih banyak cenderung memiliki tekanan darah normal.
Karena itulah para peneliti menganjurkan untuk menerapkan pola makan sembilan kali sehari dalam porsi yang kecil. Seperti yang dilaporkan Daily Mail, pola makan ini juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol bahkan juga bisa membantu menurunkan berat badan.
Sayangnya, penelitian lain dari University of Athens juga dilakukan. Dengan melibatkan lebih dari 2.000 anak berusia 9-13 tahun, riset ini mendapatkan hasil sebaliknya dari penelitian sebelumnya. Responden yang makan lima kali sehari cenderung mengalami peningkatan kolesterol sebanyak 32,6 persen.
Meskipun begitu, Dr. Susan Jebb, dari MRC Human Nutrition Research, Cambridge, Inggris, menyarankan untuk tetap mengontrol asupan kalori jika ingin makan sebanyak enam kali atau sembilan kali sehari.
(fit/odi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar