Selasa, 29 Januari 2013

Bahaya di Balik Gorengan

Watermark image
Bintang Pradewo
BADAN Pengawas Makanan Amerika (FDA) melansir informasi baru, seputar bahaya makanan yang digoreng. Khususnya makanan yang karbohidrat akan mengeluarkan senyawa berbahaya jika diolah dengan cara digoreng atau dibakar dalam suhu tinggi.
 
Senyawa berbahaya itu adalah akrilamida yang turut mengambil bagian dalam menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung, bahkan dapat memicu terjadinya kanker. Adalah Swedish National Food Authority yang mengungkapkan informasi itu pertama kali. Contoh bahan pangan yang dapat menghasilkan akrilamida adalah kentang, pisang, dan tempe.
 
Lebih baik mulai dari sekarang membatasi asupan gorengan, setidaknya seminggu sekali. Perbanyaklah makanan yang direbus, dikukus, sayur, dan buah-buahan.
Prevention Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar