JAKARTA – Aparatur negara seyogyanya memiliki power culture sebagai bentuk dedikasinya menjadi abdi negara. Persoalan integritas ini akan diketatkan pada rekrutmen CPNS TA 2013.
Asisten
Deputi Kesejahteraan SDM Aparatur Salman mengatakan, perlu adanya
perbaikan pada sistem seleksi untuk mendapatkan SDM Aparatur yang
berkualitas.
“Perekrutan
ditujukan untuk memilih sarjana terbaik dari universitas terbaik,”
ujarnya saat menghadiri rapat koordinasi kebijakan bidang SDM Aparatur
di Medan (15/05). “Kualitas SDM menentukan maju tidaknya suatu bangsa,”
tambahnya.
Rencana pengangkatan CPNS TA 2013 ini selain memiliki power culture, juga harus memenuhi syarat passing grade. Yaitu nilai minimal kelulusan yang akan diberlakukan lagi. “Sejak merdeka kita tidak pernah memakai sistem passing grade
lagi. Sekarang kalau butuh 20 pegawai tapi yang lulus hanya lima, maka
hanya lima saja yang diambil,” ujar Eko Prasojo di lain kesempatan,
dalam menanggapi persoalan SDM.
Selain
menguji kepribadian, wawasan kebangsaan, dan kompetensi dasar, juga CPNS
harus lulus pada kompetensi bidang. Butuh kreatifitas aparatur untuk
sebuah perubahan yang lebih baik terhadap negara ini.
“Satu persen orang terhebat di Indonesia
harus masuk birokrasi,” ungkap Wamen. Dimulai dari perbaikan daya tarik
dari pekerjaan abdi negara ini, hingga menciptakan suasana yang
kondusif untuk perubahan birokrasi. (bby/HUMAS MENPANRB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar